Sistem Downline di PPOB

Sistem Downline PPOB

Di postingan yang lalu saya menjelaskan enak dan tidak enaknya ada sistem KORWIL di CA PPOB, apa bedanya dengan sistem Downline?

1. Loket bisa menjadi Upline dengan mendaftarkan Loket PPOB di bawahnya.
2. Upline mendapatkan keuntungan dari transaksi loket, hal ini sebenarnya sama dengan sistem korwil, hanya saja semua sistem di downline baik pembagian fee akan diatur oleh CA PPOB ybs.
3. Jika Downline memiliki masalah, bisa melapor ke CS PPOB ybs, tanpa melewati Upline, ini merupakan cara tercepat untuk mengatasi masalah di loket karena akan langsung ditangani CS CA PPOB pusat.
4. Hal hal yang berhubungan tentang fee dan privasi Upline tidak akan di jelaskan ke Loket downline, CS CA PPOB hanya akan membantu memecahkan permasalah loket.
5. Upline bisa setting besaran fee yang didapat dari setia transaksi downline.
6. Upline menerima keuntungan atau total keuntungan bisa berbentuk rupiah yang akan ditransfer ke rekening bank mereka, atau dimasukkan saldo loket Upline tersebut.
7. Upline jadi lebih fokus untuk menambah loketnya daripada memikirkan masalah loket, karena masalah loket akan diselesaikan sendiri leh CS CA PPOB pusat.

Jadi disini penulis bisa menilai bahwa sistem Downline lebih baik daripada sistem KORWIL karena :

1. Rata2 seorang Upline yang fokus mencari loket loket di bawahnya memiliki jumlah pemasukan yang lebih banyak daripada transaksi Loket Upline itu sendiri.
2. Upline yang sukses akan memiliki web pribadi yang menerima pendaftaran secara online juga, pada titik ini bisa dipastikan menurut pengalaman penulis Upline tersebut memiliki loket minimal sudah 50 loket POB aktif di bawahnya.

Demikian postingan saya tentang Sistem Downline, semoga berguna bagi yang membutuhkan.